Oke, mungkin gw iri, dengki, sakit hati, cemburu. Oke, that's fine, because i am a man, not a superman.
Hehe, agak kontroversial dan meledak-ledak kalimat gw sebelumnya. That's just fine, because i am a man, not a superman (diulang lagi. Apa sih mau lo, Co). Hehe.
Hari ini gw mau cerita tentang EliaNa, satu lagi dari sekian banyak wanita yang pernah gw suka. Tapi ya, hanya sebatas 'gw suka', karena actually, mungkin mereka ga pernah suka sama gw. Hehe. That's fine, because i am man, not a superman (minta digaplok ni orang). Hehe.
EliaNa, adalah gadis cantik pujaan setiap pria. Termasuk gw. I am a man (siapin sendal). Hehe. Well, apa yang membuat gw suka sama EliaNa, selain parasnya yang cantik menawan hati, adalah karena 'gw melihat perubahan' dari dia. Phisicly, doi bertranformasi dari yang tidak berkerudung menjadi berkerudung. Dan i think, wanita yang berani mengambil keputusan kayak gitu itu keren. Dan yang kedua adalah dari apa yang mereka sampaikan. Pandangan dia tentang uselessnya pacaran dan hanya menginginkan pernikahan yang sah. Well, i think it just 'super keren', karena ga banyak wanita yang berpandangan seperti itu. Singkat kata, gw suka EliaNa.
Jujur aja, hampir tiap hari gw ngikutin gerak-gerik EliaNa di dunia maya, karena kebetulan doi aktif menjadi manusia maya, dan jarak memisahkan kita. Hehe. Hari ke hari, gw terus ikutin tweet dan statusnya. Hampir tiap hari doi ngetweet, dan isinya tetep sama. Tentang uselesnya pacaran dan indahnya pernikahan. Banyak banget doi retweet tweetnya ust. Felix yang emang konsen banget masalah pacaran. Well, it just great i think.
Sampai suatu hari, gw memberanikan diri buat bilang ke doi bahwa gw suka sama dia. Yah, emang sih hanya sebatas bilang suka. Karena apalagi? Gw pribadi belum siap buat nikah sekarang, dan sama kayak dia, gw juga ga setuju dengan pacaran. Dia ga ngrespon apa-apa, sementara gw tiap hari berdoa minimal 5 kali sehari, 'Apabila dia jodohku, dekatkanlah kami. Dan apabila bukan, jauhkanlah kami dengan cara yang baik-baik'. Gw juga udah mulai nabung, siapa tahu setahun ke depan gw bisa dateng lagi ke dia bawa mas kawin. Hehe.
Waktu berlalu, dan Allah ngasih jawaban. Suatu pagi gw dikagetkan dengan pesan YM dari sohib gw, Pakdhe, bahwa status relationship di FB nya kini udah berubah jadi Engaged. Gw kaget. Tapi gw segera bisa kontrol emosi, karena itu artinya gw kalah cepet dan kalah persiapan dari orang yang udah ngelamar EliaNa. Tapi, yang bikin gw jadi super kaget adalah setelah gw dapet kabar bahwa doi tidak dilamar oleh siapapun. Terus apa artinya status relationshipnya dia? I don't know the truth, but actually, she has a boyfriend. Nyesek.
Well, yang paling gw nyesek bukan karena doi ga ngelirik sama gw. Bukan. Bukan juga karena gw iri dan semacamnya. Bukan. Sakit hati? Kalo, ini mungkin. Tapi bukan sakit hati karena doi milih orang lain, tapi lebih karena, apa yang sering dia koar-koarkan tidak sesuai dengan apa yang ia tunjukkan setelahnya. Dia sering bilang bahwa pacaran itu hanya nabung dosa, tapi? Awalnya bahkan gw ragu kalo EliaNa bener-bener pacaran. Gw stalking lagi ke history tweetnya dia dan akhirnya nemu orang yang gue anggap mencurigakan. Gw stalking ke orang itu, dan yah, gw menemukan kata-kata yang menggiring opini gw bahwa mereka emang pacaran. BUT, sekali lagi, BUT, ini cuman OPINI GW PRIBADI. Gw sendiri ga tau apa yang sebenarnya terjadi.
But, who am i? i just a man (lempar sendal). Hehe. Dan gw pikir, sekecewanya gw, ga akan ngubah apapun kan. Gw juga ga mungkin bilang ke dia 'He, kemarin lo bilang ga mau pacaran, terus sekarang apa?'. Karena, sekali lagi, who am i?. Gw ga punya hak buat menghakimi orang karena diri gw sendiri pun cacat. Bahkan lebih cacat. Sekarang gw udah sangat jarang sekali kontak sama doi. Gw punya semacam aturan tak tertulis bahwa 'gw ga mau deket-deket sama orang yang sudah punya pasangan', entah itu istri atopun 'cuma' seorang pacar. Why? Pertama, gw takut naksir. Dan kedua, gw ga pengen terlibat dan masuk dalam hubungan orang lain. Intinya, gw ga mau ngerusak hubungan orang lain.
Akhir kata, gw yang cacat ini, gw yang banyak dosa, gw yang mungkin emang iri, sakit hati, dan lain-lain, siapa tahu? cuman pengen bilang bahwa i am a man. Hehe. Keep Fighting!!
Hehe, agak kontroversial dan meledak-ledak kalimat gw sebelumnya. That's just fine, because i am a man, not a superman (diulang lagi. Apa sih mau lo, Co). Hehe.
Hari ini gw mau cerita tentang EliaNa, satu lagi dari sekian banyak wanita yang pernah gw suka. Tapi ya, hanya sebatas 'gw suka', karena actually, mungkin mereka ga pernah suka sama gw. Hehe. That's fine, because i am man, not a superman (minta digaplok ni orang). Hehe.
EliaNa, adalah gadis cantik pujaan setiap pria. Termasuk gw. I am a man (siapin sendal). Hehe. Well, apa yang membuat gw suka sama EliaNa, selain parasnya yang cantik menawan hati, adalah karena 'gw melihat perubahan' dari dia. Phisicly, doi bertranformasi dari yang tidak berkerudung menjadi berkerudung. Dan i think, wanita yang berani mengambil keputusan kayak gitu itu keren. Dan yang kedua adalah dari apa yang mereka sampaikan. Pandangan dia tentang uselessnya pacaran dan hanya menginginkan pernikahan yang sah. Well, i think it just 'super keren', karena ga banyak wanita yang berpandangan seperti itu. Singkat kata, gw suka EliaNa.
Jujur aja, hampir tiap hari gw ngikutin gerak-gerik EliaNa di dunia maya, karena kebetulan doi aktif menjadi manusia maya, dan jarak memisahkan kita. Hehe. Hari ke hari, gw terus ikutin tweet dan statusnya. Hampir tiap hari doi ngetweet, dan isinya tetep sama. Tentang uselesnya pacaran dan indahnya pernikahan. Banyak banget doi retweet tweetnya ust. Felix yang emang konsen banget masalah pacaran. Well, it just great i think.
Sampai suatu hari, gw memberanikan diri buat bilang ke doi bahwa gw suka sama dia. Yah, emang sih hanya sebatas bilang suka. Karena apalagi? Gw pribadi belum siap buat nikah sekarang, dan sama kayak dia, gw juga ga setuju dengan pacaran. Dia ga ngrespon apa-apa, sementara gw tiap hari berdoa minimal 5 kali sehari, 'Apabila dia jodohku, dekatkanlah kami. Dan apabila bukan, jauhkanlah kami dengan cara yang baik-baik'. Gw juga udah mulai nabung, siapa tahu setahun ke depan gw bisa dateng lagi ke dia bawa mas kawin. Hehe.
Waktu berlalu, dan Allah ngasih jawaban. Suatu pagi gw dikagetkan dengan pesan YM dari sohib gw, Pakdhe, bahwa status relationship di FB nya kini udah berubah jadi Engaged. Gw kaget. Tapi gw segera bisa kontrol emosi, karena itu artinya gw kalah cepet dan kalah persiapan dari orang yang udah ngelamar EliaNa. Tapi, yang bikin gw jadi super kaget adalah setelah gw dapet kabar bahwa doi tidak dilamar oleh siapapun. Terus apa artinya status relationshipnya dia? I don't know the truth, but actually, she has a boyfriend. Nyesek.
Well, yang paling gw nyesek bukan karena doi ga ngelirik sama gw. Bukan. Bukan juga karena gw iri dan semacamnya. Bukan. Sakit hati? Kalo, ini mungkin. Tapi bukan sakit hati karena doi milih orang lain, tapi lebih karena, apa yang sering dia koar-koarkan tidak sesuai dengan apa yang ia tunjukkan setelahnya. Dia sering bilang bahwa pacaran itu hanya nabung dosa, tapi? Awalnya bahkan gw ragu kalo EliaNa bener-bener pacaran. Gw stalking lagi ke history tweetnya dia dan akhirnya nemu orang yang gue anggap mencurigakan. Gw stalking ke orang itu, dan yah, gw menemukan kata-kata yang menggiring opini gw bahwa mereka emang pacaran. BUT, sekali lagi, BUT, ini cuman OPINI GW PRIBADI. Gw sendiri ga tau apa yang sebenarnya terjadi.
But, who am i? i just a man (lempar sendal). Hehe. Dan gw pikir, sekecewanya gw, ga akan ngubah apapun kan. Gw juga ga mungkin bilang ke dia 'He, kemarin lo bilang ga mau pacaran, terus sekarang apa?'. Karena, sekali lagi, who am i?. Gw ga punya hak buat menghakimi orang karena diri gw sendiri pun cacat. Bahkan lebih cacat. Sekarang gw udah sangat jarang sekali kontak sama doi. Gw punya semacam aturan tak tertulis bahwa 'gw ga mau deket-deket sama orang yang sudah punya pasangan', entah itu istri atopun 'cuma' seorang pacar. Why? Pertama, gw takut naksir. Dan kedua, gw ga pengen terlibat dan masuk dalam hubungan orang lain. Intinya, gw ga mau ngerusak hubungan orang lain.
Akhir kata, gw yang cacat ini, gw yang banyak dosa, gw yang mungkin emang iri, sakit hati, dan lain-lain, siapa tahu? cuman pengen bilang bahwa i am a man. Hehe. Keep Fighting!!
No comments:
Post a Comment